RATAHAN - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Minahasa Tenggara, Sulawesi Utara kembali mencatatkan prestasi dalam penyelenggaraan pemerintahan, khusus dalam Standar Pelayanan Minimal (SPM) saat ini masuk pada angka sepuluh besar nasional, baru-baru ini.
Bupati Minahasa Tenggara, James Sumendap SH, MH mengatakan tentunya hal tersebut berdasarkan penilaian dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), dimana capaian penerapan SPM dari Pemkab Minahasa Tenggara mencapai 97,05 persen, atau berada diposisi ketujuh secara nasional untuk kategori kabupaten, kedua se-Indonesia Timur (Region Sulawesi, Nusa Tenggara, Maluku, Papua), dan berada di rangking satu di Sulawesi Utara.
"Capaian SPM Minahasa Tenggara ke tujuh secara nasional, ke dua untuk Indonesia Timur dan rangking pertama di Sulut," beber Sumendap.
Lanjutnya, tentunya juga dalam penilaian ada beberapa kategori yang menjadi penilaian SPM ini. Meliputi enam jenis pelayanan yakni pendidikan, kesehatan, pekerjaan umum, perumahan dan permukiman, Trantibumlinmas, serta sosial.
"Dari enam pelayanan ini, ada 43 indikator, serta 286 kegiatan dalam SPM yang wajib dipenuhi pemerintah daerah untuk pelayanan kepada masyarakat," terang Sumendap.
Dirinya berterimakasih bagi semua pihak yang sudah bekerja keras sehingga reputasi dan prestasi dapat terus ditingkatkan, sehingga Minahasa Tenggara kembali diperhitungkan bukan hanya daerah, tetapi juga secara nasional.
"Terimakasih banyak bagi semua penyelenggaraan pemerintahan yang sudah berupaya, berusaha seoptimal dan semaksimal mungkin sehingga Minahasa Tenggara bisa meraih prestasi kembali," sebut Panglima Panji Yosua Sinode GMIM ini.
Ditambahkan Sekretaris Daerah (Sekda) David Lalandos, bahwa prestasi SPM yang kembali dicapai Minahasa Tenggara saat ini, tak lepas dari peran Bupati James Sumendap Wakil Bupati Drs Jocke Jesaja Legi serta terjalinnya koordinasi, kerja keras, kerja nyata dan upaya dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD) sehingga bisa mengharumkan daerah.
"Ini adalah bentuk komitmen pak Bupati bahwa daerah ini harus terus maju dan berkembang dengan motto membangun reputasi dan prestasi," kunci Lalandos. (n4)
