SMNC.Manado - Dalam rangka pengamanan perayaan Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah, Polda Sulawesi Utara (Sulut) melaksanakan Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Tahun 2022, yang dihadiri oleh Pangdam XIII/Merdeka Mayjen TNI Alfret Denny Tuejeh, yang digelar di halaman Mapolda Sulut, Jumat (22/4/2022) pagi.
Apel gelar pasukan ini dilaksanakan secara serentak di seluruh Indonesia untuk menjamin keamanan dan ketertiban serta kelancaran perayaan Hari Raya Idul Fitri 1443 H. Polri dibantu TNI dan pemerintah daerah serta instansi lainnya menyelenggarakan Operasi Ketupat 2022 yang berlangsung selama 12 hari, mulai dari tanggal 28 April sampai dengan 9 Mei 2022.
Dalam penyampaiaannya, Kapolda Sulut Irjen Pol Drs. Mulyatno yang memimpin apel tersebut menyatakan bahwa lokasi pengamanan dititikberatkan pada objek-objek vital seperti masjid, tempat wisata, pusat perbelanjaan, terminal, pelabuhan, dan bandara, termasuk di dalamnya menciptakan kondisi yang aman dan nyaman menjelang perayaan hari raya umat Islam tersebut, antara lain: kelancaran distribusi sembako, pemberantasan minuman keras ilegal, judi, prostitusi, narkoba dan petasan serta kemungkinan balon udara yang mengganggu penerbangan.
Sementara, Pangdam XIII/Merdeka Mayjen TNI Alfret Denny Tuejeh dalam penyampaiannya usai mengikuti Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat 2022, menyatakan Kodam XIII/Merdeka beserta jajarannya siap membantu dan mendukung pelaksanaan kelancaran Operasi Ketupat 2022, baik di Sulawesi Utara, di Gorontalo maupun di Sulawesi Tengah.
“ Jajaran Kodam XIII/Merdeka akan siap membantu serta mendukung pelaksanaan kelancaran Operasi Ketupat tahun 2022, baik di Sulawesi Utara, di Gorontalo maupun di Sulawesi Tengah, “ tegas Pangdam.
Hadir pada Apel tersebut seluruh unsur Forkopimda Sulut beserta pimpinan tertinggi TNI lainnya, yakni Danlantamal VIII Manado Brigjen TNI (Mar) I Wayan Ariwijaya dan Danlanudsri Marsma TNI M. Satriyo Utomo, juga tokoh masyarakat dan tokoh agama serta pejabat utama Polda Sulut.
(Jefry Kandouw)
