MANADO – Di tengah gegap gempita perayaan Hari Bhayangkara ke-79, suasana haru menyelimuti Kelurahan Malalayang 2, Kota Manado. Bukan karena parade atau seremoni mewah, tapi karena hadirnya harapan baru—yang nyata dan bisa disentuh: rumah layak dan air bersih.
Rabu pagi, 2 Juli 2025, sinar matahari belum tinggi saat langkah-langkah para petugas mulai menapaki lorong-lorong sempit. Dari balik tembok rumah-rumah sederhana, para warga menyambut kehadiran jajaran Polresta Manado dan Pemerintah Kota Manado, dipimpin langsung oleh Kepala Disperkim, Peter Alexander Eman, ST., MT, bersama Kapolresta Kombes Pol Julianto P. Sirait, SIK., MH.
Bagi mereka yang selama ini hidup dalam rumah yang hampir roboh dan sumur yang mengering, kehadiran tim ini bukan sekadar kunjungan. Ini adalah jawaban dari doa yang telah lama dipanjatkan.
Salah satu yang paling menyentuh adalah kisah Ibu Maria, janda lansia yang hidup bersama dua cucunya. Matanya berkaca-kaca saat melihat rumah reyotnya telah berganti menjadi bangunan kokoh dan bersih.
“Ini seperti mimpi. Saya tidak tahu harus bilang apa. Terima kasih, terima kasih banyak,” bisiknya lirih, menggenggam erat tangan petugas yang membantunya.
Peter Eman menyebut bahwa bantuan ini bukan proyek biasa. "Rumah layak dan air bersih itu bukan kemewahan, tapi hak dasar. Dan hari ini, kami hadir untuk mewujudkan itu,” ucapnya penuh haru.
Sementara itu, Kapolresta Sirait menegaskan bahwa kegiatan ini adalah bukti nyata bahwa Polri bukan sekadar hadir di balik seragam dan sirine, tapi juga di tengah masyarakat—mendengar, merasakan, dan membantu secara langsung.
“Kami ingin kehadiran Polri dirasakan langsung. Ini bukan sekadar seremoni,” tegasnya.
Program bedah rumah dan penyediaan air bersih ini bukan hanya sekadar aksi sosial. Ia menjadi simbol gotong royong, kepedulian lintas institusi, dan cinta pada negeri yang diwujudkan dalam tindakan nyata.
Hari Bhayangkara ke-79 di Malalayang, bukan hanya milik Polri. Tapi milik semua warga yang hari itu bisa kembali percaya bahwa harapan tidak pernah sia-sia.