Iklan

Iklan

Tiga Juri Lomba Menulis Artikel Bolmut, Dedikasi Tinggi untuk Pendidikan dan Literasi

Ishak Nani
Rabu, 22 Mei 2024, 11:12 WIB Last Updated 2024-05-22T03:12:37Z



SWARAMANADONEWS.CO
: BOLMUT- Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-17 Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut), Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Bolmut menyelenggarakan lomba menulis tingkat SMA/SMK sederajat. Acara ini bertujuan untuk mendorong minat menulis di kalangan remaja dan memperkuat literasi di wilayah tersebut. Salah satu elemen penting dalam kesuksesan acara ini adalah kehadiran juri yang berkompeten dan berintegritas. Berikut adalah biografi singkat dari para juri yang ditunjuk oleh PWI Bolmut untuk menilai artikel peserta :


*1. Merson Simbolon, M.Si*

Merson Simbolon lahir di Siempat Nempu pada tanggal 25 Mei 1968. Dari awal kehidupan akademiknya, Merson menunjukkan dedikasi yang luar biasa terhadap pendidikan dan pengembangan pengetahuan. Ia menyelesaikan pendidikan Magister Sains di Universitas Sam Ratulangi (Unsrat), kemudian melanjutkan studi doktoral di bidang Pengembangan Sumber Daya Manusia (PSDIM) di universitas yang sama. Merson juga merupakan alumni dari Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhanas) RI, yang menunjukkan komitmennya terhadap pembangunan nasional dan peningkatan kapasitas diri.


Karir Merson di dunia akademis dimulai dengan posisi Dekan Fakultas Ilmu Komputer di Universitas Nusantara, di mana ia menjabat dari tahun 2000 hingga 2002. Di bawah kepemimpinannya, fakultas ini berkembang pesat dengan berbagai inovasi kurikulum dan peningkatan kualitas pengajaran. Setelah itu, Merson menjadi Ketua STMIK Parna Raya selama setahun sebelum akhirnya menjabat sebagai Wakil Ketua STMIK Manado selama hampir dua dekade (2003-2020). Peran panjangnya di institusi ini menunjukkan keandalannya dalam manajemen pendidikan dan kemampuan untuk memimpin dengan visi jangka panjang.


Selain kiprahnya di bidang pendidikan, Merson juga memiliki pengalaman signifikan di sektor perbankan. Ia pernah menjabat sebagai Komisaris Independen di BPR Pinasungkulan Indah dari tahun 2017 hingga 2022, dan sebagai Komisaris Utama di BPR Nusa Utara dari tahun 2019 hingga 2021. Pengalamannya di bidang perbankan menambah dimensi baru pada profil profesionalnya, menunjukkan kemampuannya dalam manajemen keuangan dan pengambilan keputusan strategis. Peran ini memperluas wawasannya tentang tata kelola perusahaan dan memperkuat jaringan profesionalnya.


Saat ini, Merson Simbolon menjabat sebagai Wakil Rektor di Universitas Parna Raya (Unipar) Manado. Selain tugas administratifnya, ia juga aktif mengajar dan membimbing mahasiswa sebagai dosen di universitas yang sama. Keterlibatannya dalam dunia akademik tidak hanya terbatas pada pengajaran, tetapi juga mencakup penelitian dan pengembangan kurikulum yang relevan dengan kebutuhan zaman. Sebagai Pemimpin Redaksi Media Sulutnews.com, Merson memiliki platform untuk menyalurkan pandangan dan analisisnya tentang isu-isu terkini, serta memajukan jurnalisme lokal dengan standar yang tinggi.


Merson juga aktif dalam organisasi profesi, terutama dalam dunia jurnalistik. Sebagai Sekretaris Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Sulawesi Utara, ia memainkan peran penting dalam mengarahkan kebijakan dan program organisasi yang bertujuan untuk meningkatkan kompetensi wartawan di daerah tersebut. Selain itu, sebagai Assesor Uji Kompetensi Wartawan (UKW) PWI, ia terlibat langsung dalam proses sertifikasi dan penilaian kompetensi wartawan, memastikan bahwa standar profesionalisme dalam jurnalisme terus terjaga dan ditingkatkan.


Dengan latar belakang pendidikan yang kuat, pengalaman yang luas di berbagai sektor, dan dedikasi yang tinggi terhadap peningkatan kualitas sumber daya manusia, Merson Simbolon adalah sosok yang sangat dihormati dalam komunitas akademik dan jurnalistik. Kepemimpinannya yang visioner, integritas yang tinggi, serta komitmennya terhadap pengembangan literasi dan kompetensi membuatnya menjadi juri yang ideal dalam lomba menulis tingkat SMA/SMK sederajat yang diselenggarakan oleh PWI Bolmut. Melalui peran ini, Merson diharapkan dapat memberikan penilaian yang objektif dan konstruktif, serta memotivasi para peserta untuk terus mengembangkan bakat menulis mereka.


*2. Mohamad Fadly Binolombangan, S.Pd., M.Si*

Mohamad Fadly Binolombangan adalah seorang akademisi dan profesional yang memiliki latar belakang pendidikan yang kuat dan pengalaman kerja yang luas. Lahir di Kuhanga pada tanggal 18 Maret 1978, ia menempuh pendidikan dasar hingga menengah di daerah Bintauna. Setelah menyelesaikan studi sarjana di STKIP Negeri Gorontalo pada tahun 2001, Fadly melanjutkan pendidikan magister di Universitas Hasanuddin Makassar, lulus pada tahun 2009. Pendidikan formalnya dilengkapi dengan berbagai pelatihan non-formal yang memperkaya pengetahuan dan keterampilannya dalam berbagai bidang.


Fadly memulai karir profesionalnya sebagai staf di Dinas Pendidikan Provinsi Gorontalo pada tahun 2005. Sejak saat itu, ia menempati berbagai posisi strategis di pemerintahan, termasuk Kepala Seksi Sarana dan Prasarana SMP/MTs, SMA/MA di Dinas Pendidikan Nasional Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (2008-2010) dan Kepala Bidang Perencanaan dan Disiplin di Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (2010-2011). Pengalaman ini memberinya wawasan yang mendalam tentang manajemen pendidikan dan pemerintahan.


Dari tahun 2011 hingga 2013, Fadly menjabat sebagai Kepala Bagian Humas dan Protokol di Setda Kabupaten Bolaang Mongondow Utara. Di posisi ini, dia bertanggung jawab atas koordinasi dan pelaksanaan kegiatan humas serta protokol di lingkungan pemerintah kabupaten. Fadly berhasil membangun hubungan yang baik dengan media dan masyarakat serta memastikan bahwa protokol kegiatan pemerintah berjalan lancar dan sesuai dengan prosedur yang ditetapkan.


Pada tahun 2020, Fadly menemukan panggilan baru sebagai dosen di Fakultas Administrasi dan Ilmu Sosial di Universitas Bina Taruna Gorontalo. Di posisi ini, dia berperan dalam mendidik dan membimbing mahasiswa dalam bidang administrasi dan ilmu sosial. Kontribusinya dalam dunia pendidikan tinggi membantu menyiapkan generasi muda dengan pengetahuan dan keterampilan yang relevan untuk masa depan. Selain menjadi dosen, ia juga menjabat sebagai Tenaga Ahli Komisi I DPRD Kabupaten Bolaang Mongondow Utara pada tahun 2021, memperluas pengaruhnya dalam bidang legislatif.


Selanjutnya, pada tahun 2024, Fadly diangkat menjadi Staf Khusus Bupati Bidang Dikbudpora di Setda Kabupaten Bolaang Mongondow Utara. Dalam posisi ini, ia memiliki tanggung jawab khusus dalam bidang pendidikan dan olahraga di bawah naungan Bupati.


Aktivitas Fadly dalam berbagai organisasi mencerminkan komitmen yang kokoh terhadap pengabdian masyarakat dan pengembangan profesional. Mulai dari masa kuliah, dia telah mengeksplorasi dan mengasah keterampilan organisatorisnya melalui partisipasinya aktif di Himpunan Mahasiswa Islam (HMI). Selain itu, sebagai Ketua LSM Dian Sejahtera di Gorontalo dari tahun 2001 hingga 2006, Fadly telah menunjukkan kepemimpinan yang tangguh dan dedikasi yang kuat dalam memperjuangkan kesejahteraan masyarakat lokal. Saat ini, sebagai anggota aktif Perkumpulan Ahli dan Dosen Republik Indonesia, dia terlibat dalam berbagai inisiatif untuk meningkatkan standar profesionalisme dan kontribusi intelektual dalam dunia pendidikan. Dengan pengalaman berorganisasi yang kaya ini, Fadly telah mengasah kemampuannya dalam berkolaborasi dengan berbagai pihak, merancang, dan mengelola program-program yang inovatif serta bermanfaat bagi masyarakat secara luas.


Di luar negeri, Fadly telah melakukan beberapa kunjungan yang memperluas wawasannya. Pada tahun 2009, ia mengikuti program benchmarking di Singapura dan Malaysia, dan pada tahun 2013, ia melakukan studi tour ke China, Macau, dan Hong Kong. Pengalaman internasional ini memberinya perspektif global yang berharga, yang dapat diaplikasikan dalam konteks lokal. Pada tahun 2019, ia juga menunaikan ibadah haji ke Saudi Arabia, yang menambah dimensi spiritual pada profilnya.


Dengan latar belakang yang kaya dan beragam, Mohamad Fadly Binolombangan membawa perspektif yang unik dan mendalam sebagai juri dalam lomba menulis ini. Dedikasinya terhadap pendidikan, pengalaman profesional yang luas, dan komitmen terhadap pengembangan masyarakat membuatnya menjadi juri yang ideal untuk menilai karya tulis peserta. Keahliannya di berbagai bidang diharapkan dapat memberikan penilaian yang objektif dan konstruktif, serta menginspirasi para peserta untuk terus berkembang dalam dunia literasi.


*3. Supriadi Goma, S.Pd.I*


Supriadi Goma, S.Pd.I, adalah seorang aparatur sipil negara yang telah menorehkan karier cemerlang dalam berbagai posisi strategis di pemerintahan Kabupaten Bolaang Mongondow Utara. Dengan latar belakang pendidikan yang solid dan pengalaman luas dalam bidang organisasi, Supriadi ditunjuk oleh Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) sebagai juri dalam lomba menulis artikel tingkat SMA/SMK sederajat, memperingati HUT ke-17 Kabupaten Bolaang Mongondow Utara.


Supriadi lahir di Ayong pada tanggal 15 Februari 1983. Ia menempuh pendidikan dasar di SDN Inpres Ayong, kemudian melanjutkan ke MTs Alkhairaat Bintauna dan MA Alkhairaat Bintauna. Setelah menyelesaikan pendidikan menengah, Supriadi melanjutkan studi di IAIN Sultan Amai Gorontalo dan meraih gelar Sarjana Pendidikan Islam (S.Pd.I) dari Fakultas Tarbiyah dan Tadris.


Karier Supriadi di dunia pendidikan dimulai sebagai Guru Agama di SMK N 1 Kaidipang dari tahun 2009 hingga 2012. Kemudian, ia beralih ke dunia birokrasi dengan menjabat sebagai Kasubag Dokumentasi dan Pemberitaan di Bagian Humas Setda Kabupaten Bolaang Mongondow Utara. Dari tahun 2014 hingga 2016, ia berperan sebagai Kasubag Kelembagaan di Bagian Organisasi Setda, dan kemudian menjadi Kepala Bidang Perencanaan dan Mutasi ASN di BKD Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (2016-2019).


Pada tahun 2019, Supriadi diangkat sebagai Camat Bolangitang Barat, di mana ia memimpin dengan efektif hingga tahun 2022. Saat ini, ia menjabat sebagai Kepala Bagian Organisasi di Setda Kabupaten Bolaang Mongondow Utara, sebuah posisi yang menunjukkan kepercayaan tinggi terhadap kemampuannya dalam manajemen pemerintahan.


Sejak masa kuliah, Supriadi telah aktif dalam berbagai organisasi. Ia pernah menjabat sebagai Ketua Persatuan Pelajar Islam Alkhairaat (PPIA) pada tahun 2000-2001 dan Ketua Himpunan Mahasiswa Jurusan Tarbiyah di IAIN Sultan Amai Gorontalo pada tahun 2003. Ia juga pernah memimpin Lembaga Kajian Strategis Mahasiswa dan PMII Komisariat IAIN Sultan Amai Gorontalo. Pada tahun 2005, ia menjadi Ketua Cabang PMII Kota Gorontalo.


Saat ini, Supriadi aktif dalam Nahdlatul Ulama (NU) dan menjabat sebagai Ketua PCNU Kabupaten Bolaang Mongondow Utara sejak tahun 2020. Peran ini memungkinkan Supriadi untuk berkontribusi dalam pengembangan pendidikan dan kesejahteraan umat Islam di daerahnya.


Untuk terus meningkatkan kompetensinya, Supriadi telah mengikuti berbagai pendidikan dan pelatihan. Ia adalah peserta Pendidikan Kader Penggerak PBNU Angkatan II di Rengasdengklok pada tahun 2012 dan Madrasah Kader NU PBNU pada tahun 2019. Pada tahun 2023, ia mengikuti Pendidikan dan Pelatihan Kepemimpinan Administrator di BPSDM Provinsi Bali, serta Pendidikan dan Pelatihan Analisis Jabatan dan Evaluasi Sistem Akuntabilitas Instansi Pemerintah pada tahun 2023 dan 2024.


Dengan latar belakang pendidikan yang kuat, pengalaman profesional yang luas, dan dedikasi tinggi dalam berbagai organisasi, adalah figur yang sangat dihormati di komunitasnya. Kepemimpinannya yang visioner dan integritasnya yang tinggi telah memberikan kontribusi signifikan bagi pembangunan dan kemajuan Kabupaten Bolaang Mongondow Utara. Sebagai juri dalam lomba menulis artikel yang diselenggarakan oleh PWI, Supriadi diharapkan dapat memberikan inspirasi dan motivasi bagi para peserta untuk terus mengembangkan bakat menulis mereka.

(IN)...

Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Tiga Juri Lomba Menulis Artikel Bolmut, Dedikasi Tinggi untuk Pendidikan dan Literasi

Terkini

Iklan