Iklan

Iklan

Langkah Nyata Gubernur Yulius: Petani Mopugad Akhirnya Nikmati Panen dengan Mesin Modern

Swara Manado News
Minggu, 27 Juli 2025, 21:15 WIB Last Updated 2025-07-27T21:15:58Z


Mopugad, Bolaang Mongondow –
Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara di bawah kepemimpinan Gubernur Yulius Selvanus kembali menorehkan langkah progresif dalam mewujudkan pertanian modern. Pada Minggu (27/7/2025), para petani di Desa Mopugad, Kabupaten Bolaang Mongondow, menerima bantuan alat panen padi modern yang diserahkan secara simbolis oleh Kepala Dinas Pertanian Provinsi Sulut, Nova Pengemanan.


Bantuan ini disambut dengan penuh antusias oleh para petani. Setelah bertahun-tahun bergantung pada cara-cara tradisional yang menyita waktu dan tenaga, kini mereka mulai merasakan manfaat nyata dari perhatian pemerintah.


“Ini baru pertama kalinya kami menerima alat seperti ini. Sangat membantu dan mempermudah saat panen. Terima kasih, Pak Gubernur,” ucap Harun, seorang petani senior di Mopugad, penuh haru.


Program ini merupakan bagian dari visi besar Gubernur Yulius dalam mendorong transformasi sektor pertanian di Sulut. Dalam sambutannya, Yulius menegaskan bahwa pertanian adalah tulang punggung ekonomi daerah yang harus diperkuat dengan teknologi dan inovasi.


“Kami hadir bukan hanya dengan janji, tetapi dengan solusi nyata. Alat panen ini bukan sekadar bantuan, melainkan investasi untuk masa depan para petani,” ujar Gubernur Yulius dalam pernyataan resminya.


Ia juga menambahkan bahwa pemerintah akan terus memperluas program ini ke berbagai wilayah, disertai pelatihan dan pendampingan intensif.


Kepala Dinas Pertanian, Nova Pengemanan, menekankan bahwa alat yang diberikan sudah disesuaikan dengan kondisi geografis dan lahan pertanian di Mopugad. “Alat ini mudah digunakan dan cocok dengan kebutuhan petani di sini. Kami ingin memastikan bahwa setiap bantuan benar-benar efektif dan tepat guna,” jelas Nova.


Tak hanya itu, Dinas Pertanian juga akan mengirim tenaga teknis untuk melatih para petani dalam penggunaan dan perawatan alat secara berkala.


Modernisasi pertanian yang digagas Pemprov Sulut diyakini akan berdampak langsung pada produktivitas dan kesejahteraan petani. Dengan alat panen mekanis, waktu kerja bisa dipangkas drastis dan kehilangan hasil panen dapat diminimalkan.


“Biasanya kami butuh waktu tiga hari untuk panen satu hektare. Sekarang bisa selesai dalam sehari. Ini revolusi bagi kami,” ungkap Sinta, petani muda Mopugad dengan penuh semangat.


Langkah cepat dan konkret yang dilakukan Gubernur Yulius dinilai sebagai bukti nyata keberpihakan pemerintah terhadap sektor pertanian. Tak hanya fokus pada kota, Gubernur menunjukkan bahwa pembangunan bisa dan harus dimulai dari desa.

Ke depan, Pemprov Sulut juga akan menggandeng perguruan tinggi dan sektor swasta untuk membangun ekosistem pertanian digital yang inklusif, cerdas, dan berkelanjutan.

“Ini baru awal. Kami ingin petani Sulut menjadi pelaku utama dalam ekosistem pertanian modern. Mandiri, cerdas, dan berdaya saing,” pungkas Gubernur Yulius.


Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Langkah Nyata Gubernur Yulius: Petani Mopugad Akhirnya Nikmati Panen dengan Mesin Modern

Terkini

Iklan