Iklan

Iklan

Tangis dan Harapan di Wisma Negara: Balita Selamat, Pahlawan Dikenang

Swara Manado News
Kamis, 24 Juli 2025, 18:08 WIB Last Updated 2025-07-24T10:08:16Z



Manado
 – Di tengah suasana haru dan duka yang masih menyelimuti Sulawesi Utara pasca tragedi KM. Barcelona, hari ini (24 Juli 2025), sebuah pertemuan penuh makna terjadi di Wisma Negara, Manado. Gubernur Sulut Mayjen TNI (Purn) Yulius Selvanus, SE bertatap muka langsung dengan keluarga balita penyintas tragedi tersebut—sebuah momen emosional yang menggambarkan betapa nyawa adalah segalanya.



Balita tersebut adalah satu dari sedikit korban selamat dalam kebakaran hebat yang melanda KM. Barcelona. Di balik keselamatannya, ada sosok Abdul Rahman Agu, warga biasa yang menjadi pahlawan luar biasa. Di tengah kobaran api dan kepanikan, Abdul Rahman mempertaruhkan nyawanya demi menyelamatkan sang balita—tindakan heroik yang menyentuh hati banyak orang.


“Hari ini saya berdiri di sini tidak hanya sebagai Gubernur, tapi sebagai saudara. Saya menyampaikan rasa syukur mewakili seluruh rakyat Sulawesi Utara atas keselamatan balita ini, dan penghormatan setinggi-tingginya kepada Abdul Rahman yang telah menunjukkan arti sejati dari kemanusiaan,” ujar Gubernur Yulius, dengan suara bergetar.


Dalam pertemuan hangat itu, Gubernur menyampaikan komitmen penuh untuk mendampingi keluarga korban, termasuk dukungan pemulihan psikologis, pemenuhan kebutuhan dasar, serta memastikan mereka tidak berjalan sendiri dalam proses penyembuhan.


Puncak acara ditandai dengan doa bersama, menembus sunyi yang menggantung di ruangan, menyatukan hati dalam duka dan harapan. Disusul dengan penyerahan bantuan simbolis serta piagam penghargaan kepada Abdul Rahman, sang pahlawan dalam diam.


Tragedi KM. Barcelona telah meninggalkan luka mendalam. Namun, dari puing-puing kesedihan, kisah penyelamatan ini menjadi suluh harapan dan inspirasi bagi banyak orang.


“Tragedi ini mengingatkan kita bahwa di tengah kegelapan, selalu ada cahaya kemanusiaan. Torang Samua Basudara,” ucap Gubernur mengakhiri pertemuan, diiringi isak haru para hadirin.


Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Tangis dan Harapan di Wisma Negara: Balita Selamat, Pahlawan Dikenang

Terkini

Iklan