Iklan

Iklan

Warga Dibohongi! Bajaj Beroperasi di Manado Tanpa Izin Resmi, Diakui Langsung oleh Kepala Cabang

Swara Manado News
Selasa, 15 Juli 2025, 11:21 WIB Last Updated 2025-07-15T03:30:34Z


Manado
 — Warga Manado dibuat geram setelah terungkap bahwa layanan transportasi Bajaj Max Ride ternyata belum mengantongi izin resmi untuk beroperasi di dalam kota. Fakta ini dibenarkan langsung oleh Kepala Cabang Bajaj Max Ride Manado, Asrun, yang menyatakan bahwa perizinan masih dalam proses pengurusan.

"Betul, memang saat ini izinnya masih dalam proses. Tapi kami tetap beroperasi untuk melayani masyarakat," ujar Asrun saat di konfirmasi melalui WhatsApp.

Saat ini yang di operasikan ada 10 bajaj dengan mengikuti harga aplikasi dan menggunakan plat hitam bukan plat kuning.

Pernyataan ini sontak memicu kemarahan masyarakat. Banyak yang merasa dibohongi karena selama ini mengira bajaj yang wara-wiri di jalanan Manado sudah mengantongi izin resmi dari pemerintah kota.

Lantas, bagaimana bisa kendaraan tanpa izin bebas beroperasi di kota ini? Di mana pengawasan dari pihak terkait?

Beberapa sopir angkutan umum pun merasa dirugikan. Mereka diwajibkan melengkapi berbagai dokumen dan membayar sejumlah retribusi, sementara bajaj masuk begitu saja tanpa kejelasan hukum.

“Ini jelas tidak adil. Kami harus taat aturan, tapi mereka bisa beroperasi seenaknya tanpa izin?” keluh Irwan, sopir mikrolet trayek Paal 2–Malalayang.

Pemerintah Kota Manado sendiri hingga berita ini diturunkan belum memberikan keterangan resmi soal keberadaan bajaj ilegal ini. Namun masyarakat mendesak agar tindakan tegas segera diambil. (*)


Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Warga Dibohongi! Bajaj Beroperasi di Manado Tanpa Izin Resmi, Diakui Langsung oleh Kepala Cabang

Terkini

Iklan