Iklan

Iklan

Prank Hari Guru Paling Gokil: Siswi ‘Ditangkap’ Resmob, Guru & Kepsek SMA Negeri 2 Kotamobagu Dibuat Kaget Setengah Mati

Swara Manado News
Selasa, 25 November 2025, 21:41 WIB Last Updated 2025-11-25T13:41:33Z


SMNC - SMA Negeri 2 Kotamobagu pada Selasa (25/11) pagi itu seharusnya berjalan seperti biasa kelas berlangsung tertib, guru mengajar, siswa menulis dan membaca tanpa ada tanda-tanda bahwa sesuatu yang luar biasa sedang dipersiapkan. Tidak satu pun yang menyadari bahwa hari itu akan berubah menjadi salah satu peristiwa paling heboh, paling menegangkan, sekaligus paling mengharukan dalam sejarah sekolah.

Ketika jam pelajaran baru memasuki pertengahan, beberapa anggota Tim Resmob Polres Kotamobagu tiba-tiba memasuki halaman sekolah. 

Tanpa seragam, namun dengan wajah serius dan langkah cepat, mereka membuat suasana berubah seketika. Para guru saling menatap bingung; para siswa mulai gelisah.

Dalam hitungan detik, para anggota Resmob itu berlari mengejar seorang siswi yang tampak ketakutan. 

Adegan itu begitu nyata suara langkah tergesa, teriakan kecil, dan tatapan panik para siswa membuat seluruh sekolah seolah berubah menjadi lokasi operasi kepolisian.

Dari balik jendela kelas, siswa-siswa saling bertanya panik, “Siapa yang ditangkap? Ada apa ini?”


Beberapa guru mencoba menenangkan situasi, namun mereka sendiri tak bisa menyembunyikan keterkejutan. 

Bahkan Kepala Sekolah, I Ketut Gunawan Adywisma, langsung bergerak cepat menuju kerumunan, khawatir ada kejadian serius yang menimpa siswanya.

Dalam momen itu, suasana sekolah benar-benar menegang seperti adegan film kriminal.

Ketika siswi itu akhirnya “diamankan”, beberapa siswa mulai menangis ketakutan. Para guru bersiap menghadapi kemungkinan terburuk. Namun dalam sekejap, semuanya berubah.

Siswi yang “ditangkap” itu tiba-tiba tersenyum.
Salah satu anggota Resmob melepas wajah tegangnya dan berteriak lantang:

Hening sepersekian detik lalu seluruh halaman meledak jadi tepuk tangan, teriakan lega, dan tawa pecah dari segala arah. 

Guru-guru yang tadinya kaku langsung terkulai lega sambil tertawa, sementara beberapa siswa jatuh terduduk karena shock bercampur bahagia.

Ternyata, itu semua adalah prank Hari Guru yang dirancang dengan sangat rapi oleh OSIS dan alumni Smada yang kini bertugas di Tim Resmob.

Prank dramatis itu bukan sekadar aksi jahil. OSIS ingin membuat Hari Guru 2025 tak terlupakan, sekaligus menyampaikan pesan tentang kedisiplinan, kebersamaan, dan rasa hormat.

Para alumni polisi itu kemudian berbaris rapi dan memberikan penghormatan kepada guru-guru mereka orang-orang yang dulu membimbing, menegur, bahkan memarahi mereka hingga menjadi pribadi yang disiplin dan kuat. 

Beberapa guru tampak berkaca-kaca. Ada yang tersenyum sambil menyeka air mata.

Momen itu tiba-tiba berubah menjadi begitu hangat.

Kepala sekolah, Pak Gunawan, menghela napas panjang sambil tertawa setelah mengetahui semuanya hanya prank.

“Jujur, tadi kami betul-betul kaget. Situasinya nyata sekali, seperti kasus penting. Tapi setelah tahu ini kejutan Hari Guru… saya bangga. Kreatif sekali,” ujarnya sambil menggeleng tak percaya.

Ia juga menegaskan bahwa kejutan ini mengingatkan semua pihak tentang nilai penting yang ingin dijaga sekolah.

“Sekolah harus bebas dari kekerasan, bebas dari rasa takut. 

Di sini kita tumbuh bersama, guru dan murid saling menguatkan,” tegasnya.

Sepanjang hari, seluruh sudut Smada Kotamobagu dipenuhi tawa. Siswa-siswa mengulang adegan “penangkapan” palsu itu, menirukan ekspresi guru yang kaget, dan menceritakan ulang kejadian itu berkali-kali tanpa bosan.

Tahun ini, Hari Guru bukan sekadar upacara dan bunga.
Tahun ini, Hari Guru adalah cerita.
Cerita tentang rasa sayang murid kepada gurunya.
Tentang kreativitas generasi muda.
Tentang kejutan yang membuat semua orang tertawa bersama.

Dan bagi guru-guru SMA Negeri 2 Kotamobagu, tak ada hadiah yang lebih indah selain melihat murid-murid mereka tumbuh menjadi pribadi yang penuh hormat, kreatif, dan kompak.

Hari Guru kali ini?
Tak akan pernah dilupakan.


Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Prank Hari Guru Paling Gokil: Siswi ‘Ditangkap’ Resmob, Guru & Kepsek SMA Negeri 2 Kotamobagu Dibuat Kaget Setengah Mati

Terkini

Iklan