Manado – Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Sulawesi Utara periode 2025–2029 resmi dilantik dalam seremoni megah yang digelar di Wisma Negara Bumi Beringin, Jumat (23/5/2025). Momentum ini menjadi titik awal semangat baru olahraga Sulut, dengan target ambisius: menembus 10 besar Pekan Olahraga Nasional (PON) XXII di NTT dan NTB.
Pelantikan dipimpin langsung oleh Ketua Umum KONI Pusat, Letjen TNI (Purn) Marciano Norman, disaksikan oleh Gubernur Sulut Mayjen TNI (Purn) Yulius Selvanus, Wakil Gubernur Victor Mailangkay, serta sejumlah tokoh penting daerah dan insan olahraga.
“Dengan strategi pembinaan yang tepat, saya yakin Sulut bisa masuk 10 besar di PON nanti,” tegas Marciano dalam sambutannya, sekaligus menyampaikan apresiasi atas capaian KONI sebelumnya yang berhasil membawa Sulut ke peringkat 17 di PON Aceh-Sumut.
Namun, ia juga menyoroti tantangan serius: banyak atlet berbakat asal Sulut yang justru membela daerah lain. Ia mendorong Gubernur Sulut untuk segera memanggil mereka kembali.
“Saya titip KONI Sulut kepada Pak Gubernur. Jangan biarkan atlet Sulut membela daerah lain. Mereka harus pulang dan membela tanah kelahirannya,” pesan Marciano.
Gayung bersambut, Gubernur Yulius menyatakan siap merangkul para atlet diaspora Sulut untuk kembali memperkuat kontingen daerah.
“Kalau kita bersatu, kita bisa! Atlet jangan dibiarkan berjuang sendiri. Pelatih juga harus disiapkan lewat sertifikasi nasional dan internasional. Inilah awal dari kebangkitan olahraga Sulut,” ujar Yulius dengan penuh semangat.
Sementara itu, Ketua KONI Sulut yang baru, Brigjen TNI (Purn) Bonifacius Jerry Waleleng, menyatakan tekad kuatnya membawa Sulut ke panggung prestasi nasional.
“Kami siap bekerja keras dan bersinergi. Target 10 besar bukan mimpi, tapi komitmen. Kami ingin mengharumkan nama Sulut di mata Indonesia,” ucap Waleleng, penuh keyakinan.
Langkah Strategis dan Komposisi Kuat
Dengan susunan pengurus yang sarat pengalaman, KONI Sulut 2025–2029 berkomitmen menjalankan program prioritas yang meliputi:
- Pembinaan atlet secara terstruktur
- Peningkatan kapasitas pelatih melalui sertifikasi
- Penguatan sport science dan pengelolaan data olahraga
- Kerjasama lintas sektor: pemerintah, swasta, dan masyarakat
Susunan lengkap pengurus, dari pelindung hingga bidang-bidang teknis, menunjukkan keberagaman dan soliditas kepengurusan, menjadi fondasi kuat untuk membangun prestasi.
Penutup: Arah Baru Olahraga Sulut
Gubernur Yulius menutup acara dengan pesan inspiratif:
“Mari wujudkan Sulut yang sehat, berprestasi, dan disegani di dunia olahraga. Kita bisa bersinar jika saling bergandengan tangan!”
Dengan energi baru dan visi besar, KONI Sulut 2025–2029 siap mengubah peta olahraga nasional. Sulut bangkit, Sulut berprestasi!
Jika kamu ingin versi cetak, visual untuk media sosial, atau infografis susunan pengurus, tinggal bilang!