Manado, 13 September 2025 — Langkah berani ditempuh Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Sulawesi Utara. Organisasi profesi ini resmi menggelar Monitoring, Evaluasi, dan Audit Aset yang langsung menggebrak tata kelola internal.
Ketua Umum DPP PPNI, Dr. Harif Fadhillah, menegaskan bahwa aset organisasi bukan sekadar angka, melainkan amanah anggota yang wajib dijaga dengan integritas penuh.
“PPNI harus jadi contoh organisasi profesi yang bersih, profesional, dan berintegritas,” tegasnya.
Ketua DPW PPNI Sulut, Ns. Suwandi I Luneto, memastikan agenda ini bukan formalitas, melainkan gerakan bersih-bersih organisasi.
“Sinergi pengurus dari DPW hingga DPD adalah kunci agar PPNI makin dipercaya anggota dan bermanfaat bagi masyarakat,” ujarnya.
Langkah ini sontak mendapat sorotan luas. PPNI Sulut kini dipandang bukan hanya organisasi profesi kesehatan, tetapi juga pionir transparansi organisasi di Indonesia.
