Langowan, Minahasa – Aksi pencurian emas menggegerkan warga Desa Amongena Dua, Kecamatan Langowan Timur, pada Jumat siang, 23 Mei 2025. Dua pria asal Kota Manado tertangkap tangan saat mencuri perhiasan emas di Toko Subur milik warga setempat. Peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 12.10 Wita dan langsung mendapat respons cepat dari masyarakat dan pihak kepolisian.
Kedua pelaku masing-masing berinisial R.L. (28) dan K.T. (36), berasal dari Kelurahan Sindulang Satu, Kecamatan Tuminting, Kota Manado. Berdasarkan keterangan awal, mereka mengaku sedang dalam perjalanan menuju Kabupaten Minahasa Tenggara dan berhenti untuk mengisi bahan bakar motor di sekitar toko. Melihat toko dalam kondisi tidak dijaga, muncul niat untuk melakukan pencurian.
Tanpa ragu, K.T. masuk ke dalam toko dan mengambil perhiasan emas berupa gelang dan kalung dari etalase terbuka, sementara pemilik toko, H.S.H.N. (perempuan, wiraswasta), sedang beristirahat di kursi dalam toko. Aksi tersebut diketahui oleh dua warga, F.S. dan Z.R., yang merupakan tetangga korban. Mereka langsung berinisiatif menghadang pelaku.
Kebetulan, seorang anggota Polsek Langowan Barat, Aipda F.R., sedang berada di sekitar lokasi dan dengan cepat mengamankan kedua pelaku. Keduanya kemudian dijemput oleh petugas Polsek Langowan menggunakan kendaraan patroli dan dibawa ke Mapolsek untuk proses hukum lebih lanjut.
Kapolsek Langowan, IPDA M.F.M., S.H., M.H., menyampaikan bahwa pihaknya telah melaksanakan tindakan cepat, mulai dari mendatangi TKP, mengamankan pelaku, mencari saksi, hingga mengarahkan korban untuk membuat laporan resmi. “Kami akan terus meningkatkan patroli dan pengawasan untuk menjaga keamanan wilayah Langowan,” ujarnya.
Kasus ini menjadi pengingat bagi masyarakat dan para pelaku usaha agar senantiasa waspada dan tidak lengah, terutama terhadap upaya kejahatan yang bisa terjadi sewaktu-waktu. Kepolisian juga mengimbau masyarakat untuk segera melapor jika melihat tindakan mencurigakan di lingkungan sekitarnya.
