Manado — Tetes air mata haru dan semangat spiritual mewarnai pelepasan Jamaah Calon Haji Kota Manado Tahun 2025 yang digelar di Aula Kantor Walikota Manado, Sabtu (24/05). Momen ini menjadi bukti kuatnya dukungan pemerintah dan masyarakat dalam mengantar tamu Allah menuju Tanah Suci.
Walikota Manado Andrei Angouw dan Wakil Walikota dr. Richard Henry Sualang hadir langsung dan memimpin prosesi pelepasan, yang diawali dengan doa bersama dan dilanjutkan sambutan penuh makna dari kedua pemimpin daerah tersebut.
Dalam pesannya, Walikota menyampaikan rasa syukur atas kesempatan ibadah yang diperoleh para jamaah, serta menitipkan doa agar seluruh proses haji berjalan lancar dan membawa berkah, baik secara pribadi maupun untuk daerah.
“Kami semua turut mendoakan agar seluruh jamaah dapat menjadi haji yang mabrur, serta kembali membawa kedamaian dan nilai-nilai luhur ke tengah masyarakat,” ujar Walikota Andrei Angouw.
Wakil Walikota dr. Richard Sualang turut menegaskan bahwa haji adalah perjalanan spiritual yang menguji kesabaran dan keikhlasan. Ia berharap para jamaah bisa menjadi panutan sepulang dari ibadah suci ini.
Sebagai simbol doa dan cinta dari Pemerintah Kota Manado, dilakukan pemasangan kacu haji secara simbolis kepada perwakilan jamaah, disertai penyerahan tali kasih, berupa bingkisan dan dukungan moral.
Raut wajah para calon jamaah tampak bersinar, sebagian tak kuasa menahan air mata saat menerima perhatian hangat dari para pemimpin kota. Mereka merasa lebih siap secara lahir batin untuk menunaikan rukun Islam kelima.
Tahun ini, sebanyak XX jamaah dari Kota Manado tergabung dalam kloter XX, yang dijadwalkan berangkat dalam beberapa hari ke depan. Mereka akan bergabung bersama ribuan jamaah dari seluruh Indonesia menuju Mekkah, membawa harapan, doa, dan semangat kebersamaan dari kampung halaman. (Denny'M)