Foto (Ist)
Manado — Lapangan Sparta Tikala pagi itu dipenuhi semangat kebersamaan dan kepedulian antarumat beragama. Wali Kota Manado, Andrei Angouw, secara simbolis menyerahkan 41 ekor sapi kepada perwakilan masjid se-Kota Manado dalam rangka menyambut Hari Raya Idul Adha 1446 Hijriah.
Penyerahan hewan kurban ini bukan sekadar rutinitas tahunan. Di balik setiap sapi yang disumbangkan, terselip pesan kuat tentang toleransi dan solidaritas antarkelompok agama di Kota Manado. Acara ini digelar atas inisiasi Badan Kerjasama Antar Umat Beragama (BKSAUA) Manado dan Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Setda Kota Manado.
"Untuk Hari Raya Idul Adha ini, kami menyerahkan hewan kurban dari bantuan Pemkot Manado dan para donatur. Semoga bermanfaat dan bisa disalurkan kepada saudara-saudara kita yang membutuhkan," ujar Wali Kota Andrei Angouw dalam sambutannya.
Puluhan tokoh agama hadir, termasuk para imam masjid, untuk menyaksikan langsung momen penuh makna ini. Ketua BKSAUA Kota Manado, Pdt. Yudi Tunari M. Teol, menjelaskan bahwa program penyaluran hewan kurban ini telah berlangsung sejak tahun 2021. “Ini sudah tahun ke-4. Hari ini, kami distribusikan 41 ekor sapi kepada masjid-masjid yang telah ditentukan. Tujuannya jelas, membantu umat Muslim yang merayakan Idul Adha, terutama kaum dhuafa,” ungkapnya.
Penandatanganan berita acara turut dilakukan oleh para penerima bantuan, disaksikan langsung oleh Wali Kota dan pimpinan BKSAUA. Turut ambil bagian dalam kegiatan ini antara lain Polresta Manado, Pangkalan TNI AU Sam Ratulangi, serta Lapas Kelas II A Tuminting yang juga menyerahkan bantuan serupa.
Hadir pula Asisten I Pemkot Manado, Yulises Oechler, serta tokoh-tokoh lintas agama seperti Pdt. Johan Manampiring M.Th. dari BAMAG. Suasana hangat dan penuh persaudaraan menandai kegiatan ini, menegaskan bahwa semangat Idul Adha tak hanya milik satu golongan, tapi menjadi momen merayakan kemanusiaan bersama.