Minahasa, SMNC — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Minahasa di bawah kepemimpinan Bupati Ir. Royke Octavian Roring Dondokambey dan Wakil Bupati Dr. (HC) Robby Dondokambey, S.Si., M.M. (RD–Vasung) memastikan bahwa 1.311 Tenaga Harian Lepas (THL) akan tetap terakomodir melalui pengangkatan menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Paruh Waktu.
Kebijakan ini sekaligus menepis berbagai isu yang beredar terkait polemik THL, khususnya di lingkungan Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Minahasa.
Diketahui, 1.311 THL/Non-ASN yang terdata di database resmi terdiri dari:
- 325 Tenaga Guru
- 23 Tenaga Kesehatan
- 962 Tenaga Teknis
Mereka yang akan dialokasikan sebagai PPPK Paruh Waktu adalah:
- THL yang mengikuti seluruh tahapan seleksi PPPK 2024 tahap I.
- THL yang mengikuti seluruh tahapan seleksi PPPK 2024 tahap II.
- THL/Non ASN yang terdaftar di database BKN serta mengikuti seleksi CPNS tahun 2024.
Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Minahasa, Dr. Lynda Watania, M.M., M.Si., menegaskan bahwa seluruh THL yang masuk database BKN RI telah diusulkan menjadi PPPK Paruh Waktu.
“Rekrutmen PPPK Paruh Waktu disesuaikan dengan formasi yang ada, dengan mengacu pada peta jabatan hasil penghitungan Anjab/ABK. Jadi tidak ada yang ditelantarkan,” jelas Lynda.
Terkait beberapa THL Setda yang dialihkan ke perangkat daerah atau kecamatan lain, Lynda menerangkan bahwa langkah tersebut dilakukan demi pemerataan dan agar seluruh THL tetap memiliki formasi.
“Di Setda sebagian besar sudah terisi oleh CPNS dan PPPK penuh waktu. Karena itu, beberapa PPPK Paruh Waktu ditempatkan di perangkat daerah lain. Ini demi kepastian dan keadilan bagi seluruh THL,” tambahnya.
Berdasarkan data terakhir, jumlah PPPK yang belum mendapat formasi tercatat sekitar 174 orang, sementara formasi tersedia hanya 56 orang, sesuai dengan keputusan Menteri PAN-RB.
Meski begitu, Pemkab Minahasa menegaskan tetap berkomitmen memberi kepastian bagi seluruh THL.
“Pak Bupati dan Ibu Wakil Bupati menjamin bahwa semua THL tetap akan mendapat tempat yang jelas dalam formasi PPPK Paruh Waktu,” tegas Lynda. (Jemy)


