Kanonang - Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara di bawah kepemimpinan Gubernur Mayjen (Purn) Yulius Selvanus Komaling (YSK) melakukan revitalisasi kawasan Bukit Kasih Kanonang di Kabupaten Minahasa. Langkah ini bertujuan mengembalikan fungsi Bukit Kasih sebagai ikon spiritual dan destinasi wisata kerukunan umat beragama di Sulut.
Pekerjaan perbaikan mencakup penataan jalan pendakian, perbaikan kolam, renovasi fasilitas ibadah lima agama, serta pembangunan sistem penerangan di seluruh area. Proses revitalisasi dilakukan secara bertahap dengan melibatkan berbagai instansi dan tenaga kerja lokal.
Gubernur Yulius Selvanus menegaskan, Bukit Kasih bukan hanya aset pariwisata, tetapi simbol kerukunan dan spiritualitas masyarakat Sulawesi Utara.
“Tempat ini bukan hanya batu dan tanah. Ini hati Sulawesi Utara. Dan hati ini harus dirawat,” ujarnya saat meninjau langsung kawasan Bukit Kasih.
Staf Khusus Gubernur Bidang Pariwisata, Dr. Drevy Malalantang, menyebut program revitalisasi ini merupakan wujud komitmen pemerintah untuk menjaga warisan rohani dan meningkatkan ekonomi masyarakat sekitar.
“Bapak Gubernur ingin Bukit Kasih kembali menjadi simbol kerukunan sekaligus sumber penghidupan bagi warga,” kata Malalantang.
Kehadiran wisatawan mulai meningkat sejak penataan dimulai. Pedagang kecil kembali berjualan di area kaki bukit, dan suasana kawasan kini lebih tertata serta aman untuk pengunjung.
Melalui revitalisasi ini, Pemerintah Provinsi Sulut berharap Bukit Kasih kembali menjadi pusat spiritual, wisata religi, dan kebanggaan masyarakat Minahasa.
“Pembangunan tidak boleh kehilangan jiwa. Setiap tempat di Sulawesi Utara punya cerita, dan tugas kita menjaganya,” tutup Gubernur Yulius Selvanus.


